Minggu, 12 Februari 2012

Valentine's Day

Pasti kalian tidak asing mendengar "hari valentine", sebab hari valentine adalah hari kasih sayang dimana seorang kekasih akan mengucapkan cinta atau kasih sayang kepada orang yang di cintainya. Setelah di pahami pendapat remaja khususnya di Indonesia yang saya dengar tentang "HARI VALENTINE (VALENTINE'S DAY)", apa si hari valentine itu dan apa benar agama islam melarang hari valentine tersebut?.


itulah yang saya tahu atas pertanyaan remaja yang ingin mengetahui tentang hari valentine tersebut, berikut ini saya akan menjelaskan pertanyaan remaja tersebut yang belum tahu apakah valentine itu.


Hari Valentine adalah sebuah hari di mana para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya di Dunia Barat. Asal-muasalnya yang gelap sebagai sebuah hari raya Katolik Roma didiskusikan di artikel Santo ValentinusHari raya ini tidak mungkin diasosiasikan dengan cinta yang romantis sebelum akhir Abad Pertengahan ketika konsep-konsep macam ini diciptakan. Simbol modern Valentine antara lain termasuk sebuah kartu berbentuk hati dan gambar sebuah Cupido bersayap. 


Mulai abad ke-19, tradisi penulisan notisi pernyataan cinta mengawali produksi kartu ucapan secara massal. The Greeting Card Association (Asosiasi Kartu Ucapan AS) memperkirakan bahwa di seluruh dunia sekitar satu miliar kartu valentine dikirimkan per tahun. Hal ini membuat hari raya ini merupakan hari raya terbesar kedua setelah Natal di mana kartu-kartu ucapan dikirimkan. Asosiasi yang sama ini juga memperkirakan bahwa para wanitalah yang membeli kurang lebih 85% dari semua kartu valentine.


Di Amerika Serikat mulai pada paruh kedua abad ke-20, tradisi bertukaran kartu diperluas dan termasuk pula pemberian segala macam hadiah, biasanya oleh pria kepada wanita. Hadiah-hadiahnya biasa berupa bunga mawar dan cokelat. Mulai tahun 1980-an, industri berlian mulai mempromosikan hari Valentine sebagai sebuah kesempatan untuk memberikan perhiasan. Sebenarnya Valentine itu merupakan hari Percintaan, bukan hanya kepada pacar ataupun kekasih, Valentine merupakan hari terbesar dalam soal Percintaan dan bukan berarti selain valentine tidak merasakan cinta.


Di Amerika Serikat hari raya ini lalu diasosiasikan dengan ucapan umum cinta platonik "Happy Valentine's", yang bisa diucapkan oleh pria kepada teman wanita mereka, ataupun teman pria kepada teman prianya dan teman wanita kepada teman wanitanya.


Dari bagian-bagian penjelasan  di atas itulah yang dimaksud dengan hari valentine. Lalu apa sejarah dari valentine tersebut, Dan apa benar agama islam melarang hari valentine tersebut? simak di bawah berikut ini.






Sejarah Valentine:

Pada tanggal 14 Februari 270 M, St. Valentine dibunuh karena pertentangannya dengan penguasa Romawi pada waktu itu yaitu Raja Claudius II (268 - 270 M). Untuk mengagungkan dia (St. Valentine), yang dianggap sebagai simbol ketabahan, keberanian dan kepasrahan dalam menghadapi cobaan hidup, maka para pengikutnya memperingati kematian St. Valentine sebagai ''upacara keagamaan''.
 

Tetapi sejak abad 16 M, ''upacara keagamaan'' tersebut mulai beransur-ansur hilang dan berubah menjadi ''perayaan bukan keagamaan''. Hari Valentine kemudian dihubungkan dengan pesta jamuan kasih sayang bangsa Romawi kuno yang disebut “Supercalis” yang jatuh pada tanggal 15 Februari.
 

Setelah orang-orang Romawi itu masuk agama Nasrani (Kristian), pesta ''supercalis''  kemudian dikaitkan dengan upacara kematian St. Valentine. Penerimaan upacara kematian St. Valentine sebagai ''hari kasih sayang'' juga dikaitkan dengan kepercayaan orang Eropa bahwa waktu ''kasih sayang'' itu mulai bersemi ''bagai burung jantan dan betina'' pada tanggal 14 Februari.


Dalam bahasa Perancis Normandia, pada abad pertengahan terdapat kata “Galentine” yang berarti ''galant atau cinta''. Persamaan bunyi antara galentine dan valentine menyebabkan orang berfikir bahwa sebaiknya para pemuda dalam mencari pasangan hidupnya pada tanggal 14 Februari. Dengan berkembangnya zaman, seorang ''martyr'' bernama St. Valentino mungkin akan terus bergeser jauh pengertiannya. Manusia pada zaman sekarang tidak lagi mengetahui dengan jelas asal usul hari Valentine. Di mana pada zaman sekarang ini orang mengenal Valentine lewat (melalui) greeting card, pesta persaudaraan, tukar kado (bertukar-tukar memberi hadiah) dan sebagainya tanpa ingin mengetahui latar belakang sejarahnya lebih dari 1700 tahun yang lalu.






Dalam Pandangan Islam mengenai Valentine:


Dari Sejarah Valentine di atas dapat diambil kesimpulan bahwa moment ini hanyalah tidak lebih bercorak kepercayaan atau animisme belaka yang berusaha merusak ''akidah'' remaja muslim dan muslimah sekaligus memperkenalkan gaya hidup barat.


“ Dan janganlah kamu megikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggung jawabnya”. (Surah Al-Isra : 36).


Dalam Islam kata “tahu” berarti mampu mengetahui dengan seluruh panca indera yang dikuasai oleh hati. Pengetahuan yang sampai pada taraf mengangkat isi dan hakikat sebenarnya. Bukan hanya sekedar dapat melihat atau mendengar. Oleh kerana itu Islam sangat melarang kepercayaan yang mendorong/mengikut kepada suatu kepercayaan lain atau dalam Islam disebut Taqlid.


Hadis Rasulullah s.a.w“ Barang siapa yang meniru atau mengikuti suatu kaum (agama) maka dia termasuk kaum (agama) itu”. Firman Allah s.w.t. dalam Surah AL Imran (keluarga Imran) ayat 85 menjelaskan juga :“Barangsiapa yang mencari agama selain agama Islam, maka sekali-sekali tidaklah diterima (agama itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi”.


Valentine jelas-jelas bukan bersumber dari Islam, melainkan bersumber dari rekaan fikiran manusia yang diteruskan oleh pihak gereja. Oleh kerana itu lah , berpegang kepada akal rasional manusia semata-mata, tetapi jika tidak berdasarkan kepada Islam, maka ia akan tertolak.


Tujuan mencipta dan mengungkapkan rasa kasih sayang di persada bumi adalah baik. Tetapi bukan seminit untuk sehari dan sehari untuk setahun. Dan bukan pula berarti kita harus berkiblat kepada Valentine seolah-olah meninggikan ajaran lain di atas Islam. Islam diutuskan kepada umatnya dengan memerintahkan umatnya untuk berkasih sayang dan menjalinkan persaudaraan yang abadi.


Itulah semua penjelasan tentang "hari valentine", semoga penjelasan di atas remaja-remaja khususnya remaja muslim & muslimah di Dunia mengetahui secara detail mengenai Valentine tersebut dan khususnya beragama non muslim: "Ungkapkanlah hari spesial tersebut dengan simbol kasih sayang tulus & ikhlas".


SALAM

1 komentar:

  1. Apapun alasannya VALENTINE DAY akan terus diperingati di seluruh Dunia. Karena bersifat Baik, maka akan diterima diseluruh golongan umat manusia di Dunia. (yang penting jangan memperingati perayaan JIHAT DAY saja)

    BalasHapus